Setiap Tahun di bulan oktober diperingati sebagai Bulan Bahasa. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Berau mengadakan Festival Literasi Bulan Kunjung Perpustakaan, dengan tujuan untuk meningkatkan literasi warga Kabupaten Berau untuk mengunjungi perpustakan. Festival Literasi dimulai sejak tanggal 16 oktober 2022. Dalam rangkaian Festival Literasi ini ada beberapa acara dan lomba yang diselenggarakan. Diantaranya ada Pameran Perpustakaan dan Bazaar Produk Inklusi. Pameran ini diisi oleh 14 stand dari berbagai perpustakan unggulan masing-masing sekolah dan kampung yang ada di Kabupaten Berau. Kemudian ada lomba Fotografi, lomba Desain Batik Berau, Lomba Fashion Show Batik Berau, Lomba Pidato, Lomba bertutur, Raangking 1 konten lokal Berau dan masih banyak lagi.
Menurut Bupati Kabupaten Berau Sri Jurniasih menyatakan acara ini diselenggarakan agar menarik minat warga untuk mengunjungi perpustakan, karna menurut beliau perpustakan Berau adalah salah satu tempat yang wajib di kunjungi, harapan beliau kedepanya dari acara ini adalah semoga minat membaca warga Kabupaten Berau semakin meningkat lagi.
Stand SMAN 2 ikut serta dalam mermaikan acara festival kali ini, masing masing stand menampilkan keunggulannya. Begitu juga dengan perpustakan SMAN 2 yang juga memperkenalkan perpustakan telah dapat diakses dengan mudah melalui internet dengan mengunduh PUSDIDA (Perpustakaan Digital Smada) sehingga para siswa bisa mengakses perpustakaan dalam genggaman smart phone. Selain untuk memperkenalkan perpustakan masing-masing sekolah, tidak sedikit stand yang ada di acara ini juga menjual beberapa makanan ringan, seperti kripik tempe, kripik pisang, dan masih banyak lagi.
Menurut kepala dinas perpustakan, Yudha Budi juga acara ini diselenggrakan ialah dalam rangka hari kunjungan perpustakan untuk meningkatkan jumlah pengunjung perpustakan, dan juga untuk memperlihatkan inovasi dan kreatifitasnya. Melalui festival ini, diharapkan dapat mengajarkan anak anak mencintai perpustakan lalu memiliki kegemaran membaca. Beliau mempercayai melalui dua hal tersebut yang bisa meningkatkan tingkat litersi yang merupakan bekal untuk di masa depan. Kedepanya beliau mengharpakan bahwa perpustakan lebih maju dan berkembang sehingga anak anak merasa lebih betah ketika berada diperpustakan.
penulis: Tasya