Tanaman lidah mertua atau yang dalam bahasa ilmiahnya disebut Sansevieria merupakan tanaman yang cukup banyak dibudidayakan di Indonesia. Lidah mertua biasanya ditanam di pot sekitar pekarangan rumah atau langsung ditanam di atas tanah.
Lidah mertua ini memiliki ciri fisik berupa daun memanjang berwarna hijau dengan bintik-bintik putih di atasnya. Konon, tanaman ini disebut sebagai lidah mertua karena bentuknya yang meruncing dan tajam.
Sansevieria terbagi menjadi dua jenis, yakni tumbuh memanjang ke atas dan tanaman berdaun pendek melingkar berbentuk roset. Namun, yang sering kita temui umumnya berbentuk memanjang ke atas. Tanaman yang memiliki akar rimpang horizontal ini bisa tumbuh dengan tinggi mencapai 1,8 meter.
Di beberapa daerah, tanaman ini juga disebut sebagai tanaman pedang-pedangan. Sebab, bentuk daunnya panjang dan meruncing pada ujungnya, sehingga serupa dengan pedang. Sedangkan di belahan dunia barat kerap disebut snake plant lantaran dari kejauhan motifnya menyerupai sisik ular.
Karena aromanya yang khas, tanaman lidah mertua sering diletakkan di tempat-tempat tertentu untuk menghilangkan bau tidak sedap, seperti di toilet maupun di dapur. Bahkan, di Prancis, tanaman ini diekstrak minyaknya dan kemudian dijadikan parfum dan aromaterapi pewangi ruangan.